Frasa Nominal
Nomina
disebut juga kata benda. Kata benda mengacu manusia, binatang, benda, dan
konsep atau pengertiannya. Dengan demikian, kata seperti guru, kucing, meja, dan
kebangsaan termasuk kata benda (nomina).
Pada
frasa nominal, nomina berfungsi sebagai inti atau poros frasa. Sebagai inti
frasa, nomina menduduki bagian utama, sedangkan pewatasnya (pembatas frasa)
berada di depan atau di belakangnya. Jika pewatas frasa nominal berada di
depan, pewatas ini berupa numeralia atau kata tugas. Jika pewatasnya berada di
belakang, nomina merupakan inti frasa dan pewatasnya berupa nomina, adjektiva,
verba, atau kelas kata yang lain.
Contoh kalimat :
1. Pamanku
memelihara tiga ekor sapi
Tiga ekor (pewatas
di depan inti frasa, berjenis numeralia) + sapi (inti frasa nomina)
2. Kakak
Dea seorang pengusaha kaya
Seorang pengusaha (pewatas
di depan inti frasa, berjenis numeralia) + kaya (inti frasa nomina)
3. Rena
sahabatku yang baik
Sahabatku (inti frasa nomina) + yang baik (pewatas
di belakang inti frasa berjenis adjektiva)
4. Kakak
membeli gaun malam yang indah
Gaun malam (inti
frasa nomina) + yang indah (pewatas di belakang inti frasa berjenis adjektiva)
5. Ibu
membeli buah-buahan yang segar
Buah-buahan (inti frasa nomina) + yang segar (pewatas
di belakang inti frasa berjenis adjektiva)
sumber : LKS Bahasa Indonesia kelas XI IPA KTSP semester 1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar